"Gue jadi inget, gak selamanya gue bakal ada di dalam posisinya jelek. Gak selamanya bernasib buruk. Kadang, kalau kita sedih, kita berpikir, kita gak akan bisa ngelewatin ini... kita gak bahagia.. dan kita orang paling miserable di dunia ini. Dengan mengingat-ingat yang seneng-seneng lagi, gue jadi sadar, yah mungkin hidup gak selamanya di atas. Gue pernah bahagia, dan beberapa saat lagi I will get my spirit back.."
Itu tulisannya Raditya Dika yang gue kutip dari blog-nya beberapa hari yang lalu.
Gak tau kenapa minggu-minggu terakhir ini gue lagi ngerasa miserable banget. Mau ngapa-ngapain kayaknya gak enak. Begini salah begitu juga salah. Boro-boro berangkat ke sekolah, bangun tidur aja udah males banget rasanya. Jadi gampang sensitif sama semua orang, dan akhirnya jadi gampang banget nge-down. Gak ada semangat mau ngapa-ngapain, kinda I have no idea what to do, gak tau kenapa. Jadilah hari-hari terakhir ini (sebelum libur panjang UAN minggu depan) gue habiskan dengan tidur-tiduran di kamar, nonton TV sambil ngemil, dan sisanya... tidur lagi -_______-
Di balik semua kesuraman di atas, setelah membaca posting-nya Radit, akhirnya gue berfikir; kalo dulu gue pernah bisa begitu bahagia, kenapa sekarang gak bisa?
Let's make a list! What kinda thing that can bring back your happiness?
1. Inget masa-masa kelas 1 dimana guru Kimia gue selalu ngoceh tentang remedial, remedial, remedial, dan betapa kompaknya 'Willy and The Gank' pada masa-masa itu
2. Hujan dan kilat yang menyambar-nyambar pas pelajaran Matematika disertai hebohnya teriakan-teriakan histeris di kelas
3. Ditilang tengah malem gara-gara bawa motor gak ada SIM
4. Keliling-keliling naik busway dari pulang sekolah sampe jam 9 malem padahal besoknya UTS Fisika
5. Duduk-duduk di koridor studio Megaria sambil curhat dan ngemil popcorn tanpa berniat menonton film apapun
6. Dengerin lagu-lagunya 'Abdul & The Coffee Theory' pas gerimis sore-sore dengan secangkir espresso di tangan
7. Percakapan-percakapan tolol di setiap bel istirahat dan sms-sms konyol selamat tidur
8. Minggu pagi yang cerah di Bandung sambil dengerin lagu-lagu cheesy di radio sepanjang jalan
9. Naik sepeda keliling rumah dan balapan sama anak-anak kecil yang pada baru mandi sambil dikasih makan
10. Sunset sabtu sore yang santai di restoran fastfood dengan 2 tangkep roti burger dan segelas float yang udah berbusa
See? Everyone with every second and every place you've ever spent with in your life is very special, aren't they? By letting you being a part of them, it simply makes you realize that you've ever been somebody's somebody! So what's the use of being in sorrow, sadness, hurt, sore, and miserable? Just bring back your happiness :)
Itu list gue, how about yours?
ps: esp. thanks to raditya dika.
Itu tulisannya Raditya Dika yang gue kutip dari blog-nya beberapa hari yang lalu.
Gak tau kenapa minggu-minggu terakhir ini gue lagi ngerasa miserable banget. Mau ngapa-ngapain kayaknya gak enak. Begini salah begitu juga salah. Boro-boro berangkat ke sekolah, bangun tidur aja udah males banget rasanya. Jadi gampang sensitif sama semua orang, dan akhirnya jadi gampang banget nge-down. Gak ada semangat mau ngapa-ngapain, kinda I have no idea what to do, gak tau kenapa. Jadilah hari-hari terakhir ini (sebelum libur panjang UAN minggu depan) gue habiskan dengan tidur-tiduran di kamar, nonton TV sambil ngemil, dan sisanya... tidur lagi -_______-
Di balik semua kesuraman di atas, setelah membaca posting-nya Radit, akhirnya gue berfikir; kalo dulu gue pernah bisa begitu bahagia, kenapa sekarang gak bisa?
Let's make a list! What kinda thing that can bring back your happiness?
1. Inget masa-masa kelas 1 dimana guru Kimia gue selalu ngoceh tentang remedial, remedial, remedial, dan betapa kompaknya 'Willy and The Gank' pada masa-masa itu
2. Hujan dan kilat yang menyambar-nyambar pas pelajaran Matematika disertai hebohnya teriakan-teriakan histeris di kelas
3. Ditilang tengah malem gara-gara bawa motor gak ada SIM
4. Keliling-keliling naik busway dari pulang sekolah sampe jam 9 malem padahal besoknya UTS Fisika
5. Duduk-duduk di koridor studio Megaria sambil curhat dan ngemil popcorn tanpa berniat menonton film apapun
6. Dengerin lagu-lagunya 'Abdul & The Coffee Theory' pas gerimis sore-sore dengan secangkir espresso di tangan
7. Percakapan-percakapan tolol di setiap bel istirahat dan sms-sms konyol selamat tidur
8. Minggu pagi yang cerah di Bandung sambil dengerin lagu-lagu cheesy di radio sepanjang jalan
9. Naik sepeda keliling rumah dan balapan sama anak-anak kecil yang pada baru mandi sambil dikasih makan
10. Sunset sabtu sore yang santai di restoran fastfood dengan 2 tangkep roti burger dan segelas float yang udah berbusa
See? Everyone with every second and every place you've ever spent with in your life is very special, aren't they? By letting you being a part of them, it simply makes you realize that you've ever been somebody's somebody! So what's the use of being in sorrow, sadness, hurt, sore, and miserable? Just bring back your happiness :)
Itu list gue, how about yours?
ps: esp. thanks to raditya dika.